Langsung ke konten utama

Anak Sulungnya Ayah




Ini aku anak sulungnya ayah yang sudah berkali-kali dibantai semesta namun masih bisa tegap berdiri.
aku butuh bahumu yang tegap setiap kali terjatuh, namun yang kulihat hanya bahu ibu; di matamu.
dari setiap kegagalanku aku butuh pahlawan untuk sekadar menepuk pundakku, namun aku hanya bisa merasakan pelukan hangat dari tubuh ibu.
aku selalu bertanya, ayah kenapa?
ayah jalanmu sudah terlalu jauh dari ibu, pundaknya butuh diringankan bebannya agar tak ketinggalan.
tubuhmu selalu ada disampingnya, namun jiwamu entah kenamana.
ayah anak sulungmu butuh sosok yang menjadi penguatnya dikala badai menghadang. namun ia hanya dapat berteduh di bawah payung ibu.
anak sulungmu butuh sosok yang paling kuat selain kuatnya hati ibu.
Ayah, ketika aku dihantam badai, aku hanya melihat pundak ibu; aku juga ingin melihat pundakmu.
Ayah, kakiku memang masih kuat berjalan sendirian, namun aku bohong jika hatiku kuat menahan rindu.
hatiku rapuh bila melihat ibu di depan pintu dengan tangan kanan ibu yang sudah tak kuat.
anak sulungnya ayah sudah dewasa tubuhnya kuat menghadang badai; berlari sendirian meski berkali-kali terjatuh, namun berhasil bangkit kembali ketika melihat senyum ibu.
Ayah, ibu butuh bahumu. anak sulungmu butuh sosok paling kuat selain ibu.
Ibu selalu berkata "Tuhan tak pernah ingkar janji, setiap manusia punya jatah gagalnya sendiri, punya jatah berhasilnya sendiri".
Ayah, jangan biarkan lagi Ibu menantimu di depan pintu sembari menggenggam tangan kanannya yang sedang rapuh.
anak sulungnya ayah, kuat kok, ia selalu kuat jika melihat senyuman ibu, walau kadang anak sulungnya ayah suka bohong lagi baik-baik saja.
anak sulungnya ayah sudah terbiasa jatuh tanpa tumpuan, namun bangkit karena tangan ibu.

puisi ini pertama kali di upload di media sosial saya sendiri.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yang Ber-dasi(rompi)

Yang berdasi selalu menarik perhatian semua orang, apa lagi uangnya banyak dompet tebal dan wajah yang gagah. Berpakaian rapi, pendidikan dan jabatan tinggi.  Siapa saja tergiur melihatnya, jika bisa ingin menjadi yang kedua(?) Jangan sampai. Itu hanya sementara. Jika masih single pastilah semua orang ingin memilikinya, setidaknya ingin dimiliki seseorang seperti itu. Sayangnya sudah tak bisa lagi, pasangannya sudah ada, bahkan ada yang nekad menjadi yang kedua.  Kedudukannya tinggi. Jika ada apa-apa bisa bebas dari apapun kan. Uang meloncat menutup mulut semua orang.  Karena duduknya tinggi hanya orang-orang yang berkepentingan yang bisa membuat janji pribadi,  tertutup tidak semua orang tau. Hanya dia dan Dia yang tau apa yang berdasi inginkan.  Ternyata dibalik itu ada sebongkah karung dibalik bagasi. Semua orang tau ketika yang berdasi sudah berganti baju dengan rompi.  Oh ternyata itu.  *tidak semua orang berdasi seperti itu, sebagian ...

tidak mudah memang, tapi harus diperjuangkan

Terima kasih 2021. Hello 2022 di awali dengan berbagai pertimbangan, dari keterbatasan seperti finansial hingga memilih merantau jauh dari kampung halaman. bertemu dengan orang-orang baru yang kultur yang berbeda, memahaminya memang mudah, namun untuk terbiasa dan menyesyaukan diri itu sulit tapi harus disesuaikan.  itulah mengapa saya tertarik mengamati perilaku manusia dengan keberagamannya. memahaminya sangat menyenangkan, namun saya bukan dari latar belakang pendidikan psikologi. walaupun begitu saya dapat belajar darimana saja.  awal waktu itu saya sedang galau-galaunya memilih untuk melanjutkan pendidikan kemana, ke universitas mana. saya pilih universitas bangka belitung dan universitas negri padang. jurusan ekonomi dan psikologi, padahal saya tidak tahu dimana universitas bangka belitung, yang saya tahu terletak di kepulauan bangka belitung. orang-orang tidak perlu tahu kesulitan yang kamu alami, cukup nanti saja ketika kamu sudah berhasil baru akan menjadi inspirasi b...